 |
| pic from : konsultasisyariah.com |
Pemateri : Ustazah Fahimah
Tempat : Mushola At Thoiroh GSO-1
Jumat, 17 Januari 2020
Sebab musabab meninggalnya seseorang salah satunya dari sakit. Saat kita berada pada situasi mendampingi seseorang yang sakaratul maut hal yang dilakukan diantaranya dihadapkan ke kiblat, dan ditalkinkan dengan kalimat thayibah "Lailahailallah". Talkin pada telinga bagian kanan, sampai orang tersebut mengucapkan kalimat "Lailahailallah". Setelah berhasil mengucapkan kalimat "Lailahailallah" jangan diajak berbicara lagi. Biarkan kalimat tersebut menjadi akhir dari kalimat terakhirnya.
Lalu bagaimana adab terhadap jenazah tersebut? Sebenarnya kewajiban dalam memandikan dan menkafani jenazah adalah keluarganya. Namun tidak mengapa jika dilakukan oleh orang lain yang memang bisa menjaga aib jenazah serta baik akhlaknya.
Adab terhadap jenazah :
1. Memejamkan matanya
2. Menyebutkan kebaikan-kebaikannya dan berkata yang baik-baik karena malaikat mengamininya
3. Mengikat kepala hingga janggut agar mulut tidak menganga
4. Meletakkan sesuatu yang berat diatas perutnya agar tidak kembung.
5. Mendampingi jenazah
6. Segera mengurus kebutuhan jenazah agar tidak lebih dari 6 jam sudah dimandikan dan dikafani.
7. Segera menanggung hutangnya.
8. Memisahkan wasiatnya:
- 1/3 harta
- disaksikan 2 saksi yang adil
- berwasiat tidak kepada ibu bapak
9. Melepaskan pakaian jenazah dan menutup seluruh tubuhnya
10. Tidak meletakan jenazah diatas lantai (tanah)
Selanjutnya adalah segera memandikan jenazah. Apa saja keutamaan orang yang memandikan jenazah? “Barangsiapa memandikan seorang jenazah kemudian tidak menyiarkan keburukan jenazah itu, maka dikeluarkanlah odosa-dosanya seperti hari ia dilahirkan oleh ibunya.” (HR. Ibnu majah)
Persiapkan dahulu tempat memandikan, sampo, sabun, air mengalir, minyak wangi, kapur barus, serbuk bidara dan gayung. Serta siapkan kain kafan sesuai sunah Nabi SAW.
Adab Memandikan Jenazah :
1. Menutup atau tidak melihat auratnya.
2. Tidak memandikan langsung dibawah langit.
3. Orang yang memandikan harus amanah.
4. Tidak dihadiri oleh selain yang memandikan.
5. Tidak membicarakan aurat atau cacat badan jenazah.
6. Wajah menghadap kiblat
7. Lembut dalam setiap urusan
8. Melapisi tangan dengan sesuatu/sarung tangan/kain
Cara Memandikan jenazah :
1. Dihadapkan ke kiblat
2. Dilunakan persendiannya
3. Memakai kaos tangan
4. Membersihkan kotoran dalam perut
5. Membersihkan jenazah dari berbagai kotoran yang melekat
6. Memandikan secara sunah
Cara Mengkafani jenazah :
1. jenazah diukur dengan tali rafia untuk mengetahui kebutuhan kain kafan
2. Menyiapkan 2 helai kain panjang sepanjang tingginya + 2 kali jengkal tangan (untuk mengikat).
3. Menyiapkan : 1 atau 2 helai untuk sepanjang ukuran sarungnya, 1 helai untuk kerudung, 1 helai untuk baju kurung dibentuk kerung leher untuk memasukan kepala,
4. Menyediakan 5 atau 7 helai tali (jika jenazah gemuk) diambil dari kain kafannya.
5. Menyiapkan kapas untuk untuk menutup bagian kubul dan duburnya.
No comments:
Post a Comment