Wednesday, September 29, 2010

OSILATOR

    1. Osilator
Osilator merupakan suatu rangkaian dengan sinyal input tidak periodic namun sinyal output periodic. Dengan kata lain, osilator merupakan rangkaian yang dapat menghasilkan sinyal ouput tanpa sinyal input.

Adapun prinsip dasar dari osilator adalah memiliki penguatan negative dengan feedback β. Dimana :
  • Tegangan feedBack : Vf = β . Vo = Vi
Tegangan Output : Vo = -A . Vi
Maka diperoleh :
Vf = -A.β.Vi = Vi
  • Supaya stabil : A.β = -1, artinya Magnitude = 1, Fasanya = 180° = π atau kelipatan 2π-nya shg terjadi osilasi.
  • Jika Vo merupakan tegangan tertentu (tdk = 0), maka : 1 + Aβ = 0 .


Sehingga prinsip osilasi adalah sebagai berikut :
  • Magnitude : |A.β| = 1
Fasanya : 180° = π atau kelipatan 2 π -nya
  • Jika |A.β| > 1 : berosilasi tetapi tidak linier (sinyal mengalami cacat) dan berprinsip menguatkan
  • Jika |A.β| < 1 : tdk terjadi osilasi (berhenti) dan berprinsip melemahkan
  • Supaya berosilasi dan stabil: mula² dipilih |A.β| > 1 untuk memicu osilasi, kemudian dipilih |A.β| = 1 supaya osilasi stabil dan keluarannya linier.

    1. Kriteria Barkhausen
    1. Osilator Collpitts
    1. Osilator Kristal


No comments:

Post a Comment

Cara Menyenangkan Mengajarkan Bahasa Inggris Pada Anak

pic from : bnu.edu.iq Mumpung lagi on-fire nulis blog, mari lanjutkan tulisan yang udah terlanjur numpuk di otak. Hehe.. Kali ini saya...